LPPM STAI DDI Maros Diskusi Riset Dirangkaikan Penandatanganan MOU dan Perjanjian Kerjasama dengan Balitbang Agama Makassar

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Sekolah Tinggi Agama Islam Darud Da’wah wal Irsyad (STAI DDI) Maros menyelenggarakan diskusi riset dirangkaikan dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MOU) dan Perjanjian Kerjasama (PKS) bersama Balai Penelitian dan Pengembangan Agama Makassar, penandatanganan MOU masing-masing langsung oleh Ketua STAI DDI Maros Muhammad Azmi dan Kepalaa Balitbang Agama Makassar Saprillah Syahrir.

Ketua STAI DDI Maros Muhammad Azmi dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini berlangsung tentu untuk mengembangkan tri darma perguruan tinggi. Juga tentu agar dosen memahami aspek penelitian, banyak penelitian yang bisa dilakukan di Maros oleh karena itu diperlukan tambahan informasi tentang metodologi penelitian dengan pendekatan penelitian yang berbeda-beda “Ke depan kita akan fokus pada pengembangan riset secara kolaboratif dan kerjasama dan peluang itu ada. Sebab banyak sekali peluang yang bisa kita raih dengan pendekatan riset-riset atau penelitian,” ujar Muhamamd Azmi

Saprillah Syahrir membawakan riset metode penelitian dengan pendekatan etnografi mulai dari sudut pandang ahli, emik, etika sosial, makna, deskripsi, langkah membuat penelitian, informan hingga pengumpulan data dan contoh-contoh penelitian etnografi dan sejarah.

Kegiatan berlangsung selama kurang lebih dua jam di ruang aula seminar STAI DDI Maros dan dihadiri langsung Ketua STAI, Wakil Ketua I dan III, Kaprodi, Sekprodi, dan segenap dosen lingkup STAI DDI Mafos (Senin, 05/09/2022)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *