STAI DDI Maros menghadiri Rapat Kerja Pengurus Besar Darud Dakwah Wal-Irsyad (PB DDI) yang berlangusng di Balai Diklat Keagamaan Makassar Jalan Jl. Slt. Alauddin No. 105 Kota Makassar pada hari senin selasa 8-9 Januari 2024, dengan agenda raker Sosialiasasi Kebijakan PB DDI terkait Pelaksanaan Pendidikan, Dakwah dan Sosial. Sosialisasi Hasil Rapat Koordinasi PB DDI tanggal 16 Desember 2023. Sosialisasi Lawazis DDI dalam menjalankan amanat Muktamar sebagai fundraising DDI.
Kegiatan ini dihadiri langsung Ketua STAI DDI Maros sebagai perwakilan dari Perguruan Tinggi DDI , adapun utusan dari Kabupaten Maros dihadiri oleh Ketua PD DDI Maros Ustaz Muhammad Jamil, S.Ag.,M,Pd.I, Ustaz Abd Rakib, S.Pd.I., M.Pd Kepala Madrasah DDI Alliritengae Maros Ustaz Muh Rijal dari Pondok Pesantren DDI Cambalagi, Ustaz Fahrur R0zy dari Pondok Pesantren DDI Hasanuddin Maros
AG. Prof. Dr. H. A. Syamsul Bahri AG., Lc. MA. membuka resmi rapat kerja PB DDI, Senin 8 Januari 2024 di Balai Diklat Keagamaan Makassar. Anre Gurutta menyampaikan beberapa pesan antara lain;
Saat ini belum seimbang kegiatan Dakwah DDI dan Pendidikan, padahal kata Dakwah lebih dulu pada teks nama DDI sebelum kata Irsyad (Pendidikan). Hal tersebut terangkum dalam Trilogi DDI; pengembangan pendidikan, dakwah dan masyarakat. Patut kita syukuri sekarang telah terwujud “One DDI”. Demikian halnya Badan Otonom diharapkan nampak satu juga. Saat ini, perlu kita berpikir bersama untuk mewujudkan proyek mercusuar Baruga DDI, diharapkan bersumber dari para warga dan simpatisan DDI sebagai salah satu ladang amal.
Selanjutnya, memvalidasi data-data pondok pesantren, madrasah dan sekolah DDI seluruhnya.Dilanjutkan lagi dengan pendataan aset setiap pondok pesantren, madrasah dan sekolah tersebut. Bukan untuk diambil alih oleh PB DDI, melainkan untuk pendataan administrasi semata, sehingga bisa terukur nilainya. Pemilik aset adalah para pesantren, yayasan dan lembaga pendidikan, PB DDI hanya mendata sebagai administrasi organisasi.Sudah sampai masanya DDI untuk memperkenalkan diri lebih baik ke masyarakat.