
MAROS – Dosen dan mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) STAI DDI Maros melaksanakan pengabdian masyarakat melalui kajian pendidikan bertajuk “Orientasi Pendidikan dalam Organisasi” pada Rabu, 2 Agustus 2023, di SDN 215 Taipa, Kecamatan Maros Baru. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan wawasan akademik serta penguatan pemahaman kader mengenai pentingnya pendidikan dalam organisasi.
Kajian ini menghadirkan Muhammad Saleh, Ketua Umum Senat Mahasiswa STAI DDI Maros sekaligus mantan Ketua Komisariat PMII STAI DDI Maros, sebagai pemateri utama. Materi yang dibawakan mengulas tentang sejarah pendidikan dalam organisasi serta peran mahasiswa dalam membangun lingkungan akademik yang produktif. Kegiatan ini juga dihadiri oleh kader HMP PGMI
Sebagai bagian dari program pengabdian masyarakat, kegiatan ini mendapat dukungan dari Dr. Zulfah, M.Pd.I., dan Abd Rahman, S.Pd., M.Pd., yang turut serta dalam diskusi pendidikan. Kedua dosen tersebut memberikan perspektif akademik mengenai pentingnya orientasi pendidikan dalam organisasi, serta bagaimana mahasiswa dapat mengimplementasikan nilai-nilai akademik dalam pengelolaan organisasi mahasiswa.
Ketua HMP PGMI, Syamsinar, menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi wadah pembelajaran bagi pengurus organisasi dalam memahami pentingnya pendidikan dalam ruang lingkup organisasi mahasiswa. “Kajian ini memberikan kesempatan bagi pengurus organisasi untuk belajar bersama mengenai sejarah serta pentingnya orientasi pendidikan dalam organisasi mahasiswa. Kami bersyukur kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar,” ujarnya.
Diskusi berlangsung secara interaktif dengan sesi tanya jawab yang melibatkan peserta dari berbagai jurusan. Para mahasiswa diajak untuk menganalisis bagaimana organisasi mahasiswa dapat menjadi ruang pengembangan keterampilan akademik dan profesional, sekaligus menjadi bagian dari proses pembentukan karakter calon pendidik yang kompeten dan berdaya saing.
Melalui kegiatan pengabdian masyarakat ini, diharapkan mahasiswa Prodi PGMI STAI DDI Maros dapat semakin memahami peran pendidikan dalam organisasi serta mampu mengaplikasikannya dalam kehidupan akademik dan sosial. Kolaborasi antara mahasiswa dan dosen dalam kajian ini menjadi langkah strategis dalam memperkuat budaya akademik yang berbasis pada pengembangan keilmuan dan profesionalisme.