
Maros, 31 Januari 2025 – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) STAI DDI Maros Angkatan 35 yang bertugas di Desa Lebbo Tengae menggelar kegiatan sosial berupa penyaluran Iqra dan Al-Quran kepada santri TPA Al-Furqon Cenrana, Kabupaten Maros. Kegiatan ini menjadi bukti nyata kepedulian mahasiswa KKN dalam mendukung penguatan pendidikan agama Islam, khususnya bagi anak-anak yang sedang menimba ilmu di desa tersebut.
Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran agama di TPA Al-Furqon, sehingga para santri dapat lebih mudah mempelajari dan mendalami kitab suci Al-Quran. Melalui penyaluran ini, diharapkan mereka semakin termotivasi untuk memahami dan mengamalkan ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari.
Kegiatan ini terlaksana berkat kolaborasi antara mahasiswa KKN STAI DDI Maros dengan berbagai pihak, termasuk Berbagi Senyum dan Waqaf Al-Quran, sebuah lembaga yang beralamat di Jalan Poros Kariango yang secara konsisten mendukung gerakan penyebaran Al-Quran serta penguatan pendidikan agama.
Antusiasme tinggi terlihat dari para santri yang mayoritas merupakan anak-anak usia dini. Mereka sangat senang menerima Iqra dan Al-Quran yang akan menjadi pedoman dalam perjalanan mereka menuntut ilmu agama. Dukungan penuh juga diberikan oleh masyarakat setempat, yang turut berperan dalam menyukseskan acara ini. Hal ini menunjukkan bahwa pendidikan agama menjadi perhatian utama bagi komunitas di Desa Lebbo Tengae.
Nur Hatifa, Koordinator Divisi Keagamaan KKN STAI DDI Maros Desa Lebbo Tengae, mengungkapkan bahwa kegiatan ini mendapatkan apresiasi tinggi dari masyarakat. “Masyarakat berharap kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut agar semakin banyak anak-anak yang memiliki akses terhadap pembelajaran Al-Quran yang lebih baik,” ujarnya.
Diharapkan, melalui kegiatan ini, TPA Al-Furqon dan lembaga pendidikan agama lainnya dapat terus berkembang serta mencetak generasi yang berakhlak mulia dan memiliki pemahaman agama yang mendalam. Upaya seperti ini diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata dalam membentuk masyarakat yang religius, cerdas, dan memiliki karakter Islami yang kuat.