Mahasiswa Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) Kelas A Semester 2 STAI DDI Maros mengadakan kunjungan demokrasi kewarganegaraan ke kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Maros pada Senin, 21 April 2025. Kegiatan ini dilaksanakan di ruang sidang Bawaslu sebagai bagian dari proses pembelajaran langsung mahasiswa untuk memahami sistem demokrasi dan peran strategis pengawasan pemilu di Indonesia.
Kunjungan ini dipimpin oleh dosen pengampu mata kuliah Kewarganegaraan, Abdul Rahman, S.Pd., M.Pd., dan terbagi dalam dua sesi guna memastikan partisipasi aktif seluruh mahasiswa. Sesi pertama berlangsung pukul 09.00–10.30 WITA dan sesi kedua dilanjutkan pukul 10.30–12.00 WITA di kantor Bawaslu Maros, Jalan Dr. Sam Ratulangi No. 75. Kegiatan ini bertujuan membentuk karakter mahasiswa yang demokratis, inklusif, dan berwawasan nasional.
Dalam pemaparannya, pihak Bawaslu menjelaskan tentang struktur kelembagaan, fungsi, serta mekanisme pengawasan pemilu, termasuk upaya pencegahan dan penindakan pelanggaran. Mahasiswa sangat antusias mengikuti sesi tanya jawab, menunjukkan tingginya minat dan kepedulian terhadap proses demokrasi yang sehat dan berintegritas.
Kegiatan ini tidak hanya memberikan pemahaman mendalam terkait praktik demokrasi, tetapi juga mempererat kerja sama kelembagaan antara STAI DDI Maros dan Bawaslu Kabupaten Maros. Mahasiswa hadir tidak hanya sebagai peserta, tetapi juga menunjukkan peran aktif sebagai generasi muda yang siap menjadi bagian dari penguatan demokrasi di Indonesia.
Diharapkan melalui kunjungan ini, mahasiswa mampu menjadi agen perubahan yang tidak hanya memahami teori demokrasi, tetapi juga menerapkan nilai-nilainya dalam kehidupan bermasyarakat. Sebagai calon pendidik dan pemimpin masa depan, mahasiswa dituntut untuk menjunjung tinggi keadilan, kesetaraan, serta berperan aktif dalam menjaga dan memperkuat nilai-nilai demokratis di tengah masyarakat.
Laporan: Nur Isma Salsabila, Mahasiswa Prodi PAI A/II STAI DDI Maros